-EAI adalah proses mengintegrasikan/menghubungkan
aplikasi dalam satu organisasi bersama dalam rangka untuk menyederhanakan dan
mengotomasi proses bisnis seluas mungkin, sementara pada saat yang sama
menghindari keharusan membuat perubahan besar
terhadap aplikasi yang ada.
Ada 3 model integrasi dalam EAI [4], seperti dapat dilihat
pada gambar 1, antara lain:
1) Presentation
Integration. Sistem EAI bisa menjadi
front-end dari sekelompok
aplikasi, menyediakan antarmuka akses tunggal yang konsisten ke aplikasi lain
dan melindungi pengguna dari harus belajar untuk berinteraksi dengan paket perangkat
lunak yang berbeda-beda.
2) Function
integration. Integrasi dapat dilakukan pada tingkat bisnis proses yang
terimplementasi dalam kode program. Integrasi dapat menggunakan model antarmuka
(Aplication Programming Interface atau API) maupun antarmuka khusus berupa
middleware sebagai mediator.
3) Data (information)
integration. Dalam hal ini diperlukan adanya mediator sebagai pihak yang mengintegrasikan
data dari beberapa aplikasi. Mediator harus menjamin bahwa data yang berada di
beberapa aplikasi konsisten. Ini juga dikenal sebagai Enterprise Information
Integration (EII).
Ada beberapa pola penerapan EAI, diantaranya:
1) Mediasi. Pada pola
mediasi, sistem EAI bertindak sebagai perantara (interface) beberapa aplikasi.
Setiap kali sebuah peristiwa penting terjadi dalam aplikasi (misalnya:
informasi baru dibuat, transaksi baru selesai, atau kerjadian lainnya) modul
integrasi dalam sistem EAI diberitahu. Modul kemudian menyebarkan perubahan ke
aplikasi lain yang relevan.
2) Federasi. Pada
pola federasi, sistem EAI bertindak sebagai fasad menyeluruh di beberapa
aplikasi. Semua event dari eksternal ke salah satu aplikasi akan diterima oleh
front-end sistem EAI. Sistem EAI dikonfigurasi untuk mengekspos hanya informasi
yang relevan dan interface dari aplikasi eksternal, dan melakukan semua
interaksi dengan aplikasi atas nama aplikasi eksternal tersebut.
Ada 2 topologi utama, yang masing-masing memiliki keuntungan
dan kerugian, yaitu:
1) Hub-and-spokes.
Pada topologi ini sistem EAI adalah pusat (hub), dan berinteraksi dengan
aplikasi-aplikasi melalui spokes.
2) Bus. Pada model
ini sistem EAI adalah bus (atau diimplementasikan dalam bentuk resident
module pada existing message bus atau
message-oriented middleware).
No comments:
Post a Comment
Tulislah komentar yang bermartabat tanpa ada kata-kata kasar atau berbau sara